Analisa Market Gold Secara Teknikal
Secara teknikal, komoditas Gold saat ini berada pada posisi harga yang layak diperhitungkan untuk titik entry.
Sebelum masuk ke analisa lebih dalam, mari simak gambar chart Gold pada Time Frame 1 Jam berikut:
(Tempatkan Gambar Chart Gold 1 Jam)
Dalam analisa ini, kita akan menggunakan pendekatan Price Action dan Tekanan Trader. Jika kita melihat tren pasar, Gold masih dalam kondisi bullish atau uptrend. Namun, penting untuk mengantisipasi kemungkinan pembalikan tren jika harga menembus area support utama atau mengalami konsolidasi harga.
Dari histori candle, terlihat peluang entry Buy lebih dominan karena tekanan Buyer (ditunjukkan oleh panjang candle hijau) perlahan-lahan mengangkat harga tanpa bisa diimbangi oleh tekanan Seller (panjang candle merah). Pola Higher Low yang terbentuk mengindikasikan bahwa Buyer masih mendominasi level-level harga tertentu. Namun, peluang Sell juga tetap terbuka dalam kondisi market ini.
Level Kunci Support & Resistance
Resistance Area: 2890.30 – 2878.48
Support Area: 2844.30 – 2832.48
Berikut adalah strategi setup entry yang dapat disesuaikan dengan gaya trading Anda:
1. Setup Entry Breakout Opportunity
Entry Buy: Jika harga close candle 1 Jam menembus batas atas Resistance Area (2890.30), maka peluang entry Buy terbaik dapat dipertimbangkan.
Entry Sell: Jika harga close candle 1 Jam menembus batas bawah Support Area (2832.48), maka peluang entry Sell terbaik dapat dipertimbangkan.
Cut Loss:
Untuk entry Buy, lakukan Cut Loss jika harga close candle 1 Jam berada di bawah batas bawah resistance area (<2878.48).
Untuk entry Sell, lakukan Cut Loss jika harga close candle 1 Jam berada di atas batas atas support area (>2844.30).
Risk Ratio: Minimal 1:1.
2. Setup Pullback Entry untuk Sell Position
Gunakan area resistance untuk menentukan titik pullback.
Jika harga close candle 1 Jam berada dalam area pullback, dapat mengambil posisi Sell.
Cut Loss: Jika harga close candle 1 Jam berada di atas batas atas area pullback (>2890.30).
Risk Ratio: Minimal 1:1.
3. Setup Pullback Entry untuk Buy Position
Gunakan area support untuk menentukan titik pullback.
Jika harga close candle 1 Jam berada dalam area pullback, dapat mengambil posisi Buy.
Cut Loss: Jika harga close candle 1 Jam berada di bawah batas bawah area pullback (<2832.48).
Risk Ratio: Minimal 1:1.
Gold masih berada dalam tren bullish, tetapi potensi pembalikan tetap ada jika harga menembus area support utama.
Peluang entry Buy lebih kuat berdasarkan tekanan Buyer dan pola Higher Low yang terbentuk.
Setup entry dapat dilakukan dengan strategi Breakout atau Pullback, disesuaikan dengan gaya trading masing-masing.
Selalu gunakan money management yang baik dan waspadai Fake Breakout Candle agar trading tetap sehat dan berkelanjutan.
Semoga analisa ini dapat menjadi referensi bagi Anda dalam trading Gold hari ini.
Happy Trading!